Skip to main content

Semarakkan Asian Games 2018 dengan Selfie Bareng Atlet

Kalau menang berprestasi kalau kalah jangan Frustasi yaps itulah sebait lirik lagu Meraih Bintang oleh Via Vallen yang menjadi soundtrack Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Asian Games merupakan ajang pesta olahraga antar negara Se-Asia. Asian Games pada 2018 ini berlangsung selama 16 hari, terhitung dari tanggal 18 Agustus sampai 2 September 2018. Saat ini urutan medali terbanyak masih di pegang oleh china. Pada hari selasa 28 Agustus 2018 VIVA.co.id mengajak para blogger untuk nonton bareng Asian Games di stadion Gelora Bung Karno (GBK). Adapun kompetisi yang ditonton kali ini adalah Cabang Olahraga Atletik. Saya pun bersama teman-teman datang ke lokasi pertemuan di Mall Sudirman FX, Jakarta. 


Selfie Bersama Bang Agus dan Mba Ningsih 
(Atlet Lari Indonesia)

Sesampainya di lokasi, VIVA mengajak kami untuk Workshop Fotografi terlebih dahulu. Workshop tersebut di pandu oleh Bang Rino (Syahrino Putama) salah satu tim kreatif Viva media #1newstainment. Adapun tema Wokshop ini adalah Mobile Photography with smartphone, Nah jadi disini Bang Rino menyampaikan tentang tips dan trik fotografi menggunakan smartphone. Diantaranya saya rangkum sebagai berikut:

1. Setiap pengambilan foto harus simetris dan tidak miring.
2. Pengambilan gambar untuk objek berekspresi usahakan dari dekat langsung dan Jangan menggunakan digital zoom.
3. Untuk objek bergerak seperti atlet, setting Kamera/smartphone dengan Shuter Speed Tinggi, ISO Rendah dan mode Continuous Photo.
4. Mode HDR untuk meningkatkan kontras warna gambar.
5. Buat Shootlist (merencanakan apa yang mau di foto) sebelum pengambilan gambar di lokasi.
6. Aktifkan Airplane Mode pada smartphone supaya lebih menghemat baterai.
7. Ambil gambar Horizontal jangan potrait supaya leluasa dalam mengeditnya.
8. Padukan Kamera dengan Aplikasi pembantu lainnya (Picsart, Camera360, dll).

Pengambilan Gambar Horizontal

Wah banyak sekali ilmu yang didapat dari Bang Rino tentang Fotografi. Nah usai workshop, kami (Blogger) bersama kru VIVA menuju Stadion Gelora Bung Karno. Sembari berjalan saya dan teman-teman mengambil gambar disekitar perhelatan Stadion Gelora Bung Karno. Tak lupa pula bagi kami berkunjung ke tempat yang instagramable seperti ini, merupakan suatu keharusan untuk berselfie dan Wefie. Ditambah dengan kamera smartphone yang sangat mendukung dari Samsung seri J6 ini, menjadikan pengalaman Selfie dan Wefie lebih optimal serta berkelas.

Menurut saya Samsung Seri J6 adalah smartphone yang kompatibel untuk keperluan fotografi bagi pengguna. Karena terdapat berbagai macam fitur kamera yang sangat mendukung diantaranya; Kamera Pro yang mirip dengan settingan DSLR kamera, Panorama untuk mengambil gambar melingkar, dan bisa selfi Bokeh juga guys. Cocoklah buat yang mau belajar fotografi.

Sorak-sorak Indonesia dari para supporter tak kunjung henti di sekitar Euforia lapangan Atletik GBK. Begitupun supporter luar negeri seperti India dan Jepang, mereka pun mendukung sang atlet jagoan supaya menang dalam berkompetisi (walaupun saya gak ngerti mereka ngomong apa hehehe). adapun cabang olahraga atletik  yang di perlombakan malam itu adalah Lempar lembing, Lompat Tinggi dan Lari. Semakin marak saja teriakan supporter, terutama saat Atlet mulai berlarian merebut garis finish. Turut hadir pula Atlet Lari Indonesia Agus Prayogo yang semakin memeriahkan para supporter. Tidak jauh  Bang Agus duduk dari posisi saya, saya pun berkesempatan untuk berselfie dan Wefie dengan bang Agus dan kawan-kawan (yeay).

Masih suasana marak di Euforia Stadion Gelora Bung Karno, malam ini perlombaan lari  100 Meter Pria di menangkan oleh China sebagai Juara 1 dan Taipei sebagai Juara 2 serta Jepang sebagai Juara 3. Lagi-lagi China meraih medali emas, Namun hal tersebut tidak mematahkan semangat supporter Indonesia untuk terus mendukung para Atlet dalam berkompetisi di Ajang Asian Games 2018 ini. Mari lihat cuplikan keseruannya klik Disini















Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Awas HOAX!!! Mari Kita Kenali Dulu

Apa itu HOAX? Hoax berasal dari Bahasa Inggris yang berarti ‘Pemberitaan Palsu’ jadi hoax adalah berita bohong atau informasi yang tidak jujur, informasi yang tidak benar adanya atau informasi yang dibuat seolah-olah itu benar. Hoax ini biasa dilakukan oleh pelaku dengan maksud tertentu. Misalnya ; menyebarkan keburukan yang sebenarnya tidak sesuai kenyataan dan bahkan tidak pernah dilakukan oleh orang atau organisasi tersebut (memfitnah). Selain itu hoax dapat meninggikan derajat, dengan menyebarkan berita kebaikan dari organisasi tersebut yang sebenarnya tidak sesuai fakta yang ada (berbohong). Adapun Bentuk saluran hoax yaitu tulisan, gambar dan video. Apa tujuan utama membuat berita HOAX? Tujuan utama nya tidak lain dan tidak bukan adalah untuk menipu, mengalihkan perhatian, mengakali, mendoktrin pembaca dan pendengar dengan memberikan informasi yang salah namun tidak diketahui oleh pembaca dan pendengar (seolah-olah benar).   Sehingga informasi tersebut di perca

Gala Premiere Film ROMPIS Sebuah Roman Picisan

Rompis sebuah Roman Picisan film yang diangkat dari Novel best sellers "Roman Picisan" karya Eddy D. Iskandar. Film ini terbentuk atas ide dari Monty Tiwa dan atas kerjasama MNC Pictures. Setelah sukses dalam sinetronnya pada tahun 2017 di RCTI,  Roman Picisan kini hadir di layar lebar dengan judul ROMPIS.  Film ROMPIS diangkat dari Novel Roman Picisan Karya Eddy D. Iskandar Film ini menceritakan kisah Roman (Arbani Yazis) & Wulan (Adinda Azani) yang sedang dilanda asmara. Hubungan mereka pun berjalan lancar. Ketika Roman kuliah di Belanda bersama teman SMA-nya Sam (Umay Shahab), Roman bertemu dengan Meira (Beby Tshabina). Meira menyelamatkan Roman ketika di pukuli oleh mahasiswi lain, hal ini terjadi karena Roman salah masuk Toilet. Setelah peristiwa itu Roman berteman akrab dengan Meira. Nah.. semenjak saat itu Wulan mulai curiga terhadap Roman dan memutuskan untuk datang ke Belanda. Gala Premiere Film Rompis berlangsung di Kota Kasablanka Mall XXI Jakart

"Preman Pensiun" Mengharukan Kenangannya, Menyenangkan Pas Nontonnya

Preman Pensiun sebuah serial sinetron yang tayang di RCTI dan di produksi oleh MNC Picture. Film karya  Aris Nugraha ini telah rilis menjadi film layar lebar. Yaps pasti nya sobat tau donk film Preman Pensiun itu gimana. Preman Pensiun merupakan serial sinetron bergenre komedi yang di bintangi oleh Epy Kusnandar sebagai Kang Mus atau Muslihat. Pada serial sinetron terdapat 2 Season dimana Season kedua terakhir tayang pada 2015. Na'asnya pada masa serial kedua film ini turut berduka cita atas wafatnya Didi Petet, beliau adalah sosok senior (pemimpin Preman) dalam Film Preman Pensiun.  Selain sang bintang Epy Kusnandar Adapun pemeran Film Preman Pensiun diantaranya; Tya Arifin sebagai Kinanti, Vina Verina sebagai Esih, Soraya Rasyid sebagai Imas, Deny Firdaus sebagai Murad, Ica Naga sebagai Pipit, Moch Jamasari sebagai Kang Gobang, Andra Manihot sebagai Dikdik, Kris Tatoo sebagai Bohim, Abenk Marco sebagai Cecep, Fajar Hidayatullah sebagai Ujang, Safira sebagai Safira dan

‘Wow’ Atlet Renang Indonesia Di Latih Atlet Legendaris Inggris

Interior Acuatic Stadium Gelora Bung Karno Saat itu selasa 17 juli 2018, siang cerah aku bersama teman-ku berangkat menuju stadion  Gelora Bung Karno jam 13.00 WIB, tujuan kami disana untuk meliput persiapan atlet renang jelang Asian Games 2018. sesampainya di komplek Stadion GBK kami sedikit kebingungan mencari gedung Acuatic Stadium (tempat berlatih para atlet renang). Teman-ku pun bertanya kepada salah satu petugas kebersihan disana, ehh…ternyata gedungnya tepat tidak jauh dari posisi kami bahkan sangat dekat hanya 5 m jarak kami menuju area parkir gedung tersebut. Kami pun bergegas masuk ke area acuatic stadium dan disambut hangat oleh Mba Dian bersama kru-kru dari  viva.co.id   infotainment news no.1 di Indonesia  serta ada beberapa media juga blogger lainnya. Sekitar 30 menit kemudian aku dan blogger lain di persilakan masuk ke arena latihan. Ketika masuk aku berkata ‘Wow’ karena    begitu takjub saat melihat sekeliling gedung, selain megah interiornya, atapnya i

Kalibre: Produk Urban Tas Berstandar

Kalibre salah satu Urban Tas terbaik di Indonesia. Kini di uji ketat guna memastikan produk urban memenuhi standar. Karena, jika ada kesalahan dengan produk Kalibre yang disebabkan oleh cacat maternal dan kesalahan pengerjaan, maka Kalibre akan memperbaiki atau mengganti Produk sesuai persyaratan dan ketentuan garansi yang tertera. Garansi yang diberikan produk ini berlaku selama setahun terhitung sejak tanggal produk dibeli.  Kalibre Flagship Store di Cihampelas-Bandung Garansi hanya berupa cacat manufaktur dan bukan kerusakan oleh penyalahgunaan pemakaian, abrasi, kecelakaan, paparan suhu ekstrim, pelarut, asam, air, Aus komponen tas dan kerusakan oleh transportasi (Misal terlindas motor & mobil). Dalam perawatan produk non-garansn atau perbaikan kita dapat ke perusahaan apa saja, namun kalibre mengharuskan untuk menggunakan layanan dari Kalibre. Perawatan atau perbaikan ke perusahaan lain akan menghilangkan garansi produk ini. Nah.. terkadang konsumen bingung dalam

The Darkest Minds, Film Sci-Fi Terbaru yang Wajib Ditonton

Hari itu selasa 14 Agustus 2018 jam 19.00 WIB, Viva.co.id newstainment nomor 1 di Indonesia mengajak kami nobar The Darkest Minds di XXI Lotte Avenue Mall Jakarta. The Darkest Minds Film fiksi ilmiah (Sci-Fi) terbaru kini tayang di seluruh bioskop indonesa. The Darkest Minds adalah film superhero dystopian karya sutradara Jennifer Yuh Nelson dari skenario Chad Hodge.  The Darkest Minds "Own Your Collor Adapun pemerannya: Amandla Stenberg sebagai Ruby, Harris Dickinson sebagai Liam, Miya Cezh sebagai Zu,  Skylan Brooks sebagai Chubs, Mandy Moore sebagai  Dr Cate , Gwendoline Christie sebagai  Lady Jane , Bradley Whitford sebagai  Presiden Gray ,  Patrick Gibson sebagai  Clancy Gray/Slipkid , Mark O’Brien sebagai Rob Meadows, Wallace Langham sebagai  Dr Viceroy , dan  Golden Brooks sebagai  Molly Daly   . Film ini menggambarkan masa depan anak-anak dengan kelainan khusus. Sebuah Wabah yang bernama I.A.A.N (Idiopathic Adolescent Acute Neurodegeneration) mengancam

Deg-degan: Begini Sidang Skripsi Mahasiswa PGMI IAI ALAZIS

Skripsi Oh Skripsi, Yaps bagi kalian yang sedang menuju semester akhir pasti akan ditunggu dengan momen ini. Mulai dari tahap pengajuan Proposal Skripsi, Penelitian, Seminar Hasil, Sampai Di sidang. Heleh.. kalo ngeliat kaka kelas gimana yaa Perjuangannya itu lho bukan main... 4 tahun bergelut dengan buku mereka alami plus coret-coretan sebelum dinyatakan lulus. Legowo banget yaa le. Jadi sekitar 2 bulan lalu tepatnya 21 April 2019, Jalan nii ceritanya bareng Anak PGMI (Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah) satu angkatan.. tapi temenan aja kok. Biasa dipanggil Anis sett kita otw kelas kampus tuu habis jam istirahat. Sampe dikelas masing-masing (Admin anak KPI Sob) ternyata kelas admin kosong kuliah kan yaudah samperlah kelas anis, gak taunya PGMI Angkatan 4 akan mengikuti Sidang Skripsi. Yaudah deh ngikutin ajalah ke lantai 2, penasaran sidang skripsi PGMI kayak apa yaa? Sampe diruang sidang yaa rame dan pada serius memperhatikan peserta sidang. Peserta sidang skripsi kali

IT dan UMKM, Aspek Penting Pembangunan Zaman Now

Agen Pemberdayaan sebuah sebutan bagi individu atau kelompok yang bertugas memberikan suatu perubahan ke arah yang lebih baik terhadap masyarakat di suatu wilayah tertentu. Tim Agen Pemberdayaan harus cerdas mengambil langkah guna mensukseskan programnya. Adapun 2 program pemberdayaan yang sesuai di zaman ini adalah IT (Informasi Teknologi) dan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah). IT merupakan tolak ukur standar kemajuan suatu wilayah baik desa maupun Kota. Selain kemajuan dalam bidang IT suatu desa juga harus produktif agar dapat mempertahankan eksistensinya. Produktivitas Desa dapat dilihat dari banyaknya UMKM yang sudah berjalan. Adanya UMKM adalah untuk membangun perekonomian masyarakat. Pada zaman sekarang ini banyak sekali inovasi-inovasi terbarukan yang marak muncul di masyarakat, khususnya perkotaan. Hal inilah yang menyebab wilayah pedesaan menjadi stagnan..hah kenapa begitu?  Tentu saja Karena Munculnya inovasi tersebut menyebabkan banyaknya orang desa yang berpindah

Curug Cileat Begitu Hebat Buatku Terpikat

"Lebaran" bisa dibilang itu berarti "Liburan" nah kata yang satu ini merupakan hal yang menyenangkan bagi netizen seorang karyawan, Pelajar dan status sosial lainnya. Ngomong-ngomong soal liburan, admin mau review tentang wisata subang. Review berdasakan pengalaman waktu jalan-jalan ke Curug^_^ hayoo tebak curug apa? Hehehe Buat Kalian yang orang Subang pasti tau lah Curug Cileat, yaps curug ini merupakan salah satu curug tertinggi di Subang. Curug Cileat terletak di lereng utara Pegunungan Lembang pada ketinggian 1.100 meter diatas permukaan air laut (Subang Bagian Selatan) lebih tepatnya klik Maps Disini . Berjarak 37 Km dari kota subang menjadikan curug cileat tetap eksis dikunjungi wisatawan baik pendatang dan lokal.  Cakep ^_^ Curug Cileat masih sangat alami nan mempesona karena berada dikawasan hutan belantara. Pesonanya dapat dirasakan sepanjang perjalanan dengan suara-suara binatang liar serta derasan Air terjunnya. Selain termasuk curug

Sosok Ringgo Jadi Ayah Berwibawa di Keluarga Cemara

Keluarga adalah sebuah anugerah manis yang luar biasa, ia selalu ada disaat dibutuhkan dan tidak dibutuhkan. Karenanya Rumah tangga berawal dari cinta dan mereka selalu mengharapkan bukan sekedar kebahagiaan tapi suatu keharmonisan pun sangat perlu. Keharmonisan Keluarga terbangun manakala jalinan cinta kasih dari setiap peran baik anak, ayah dan ibu dapat selaras. Salah satu hal penting dalam Keluarga adalah cara kepemimpinan seorang Kepala rumah tangga. Bisa disebut ayah, bapak, abi, daddy, abah, papa, papi atau pun papski ... Dalam film GGS hahaha. Namun sosok kali ini disebut sebagai Abah.  Siapa dia? Tidak lain dan tidak bukan adalah aktor Ringgo, yaps ia berperan sebagai Abah (kepala Keluarga) dalam Film Keluarga Cemara. Keluarga Cemara asalaa film hasil karya Yandy Laurens yang di Adaptasi oleh serial TV nya yaitu karya Arswendo Atmowiloto . Sebuah film Bergenre Keluarga yang diperankan oleh; Nirina Zubir sebagai Emak, Adhisty Zara sebagai Euis,  Widuri Sasono sebag